Pelabuhan Cilacap Dukung Semen Bima Kirim ke Luar Pulau - www.antarajateng.com

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <div class="pbrt"> <div id="image_news"> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><img alt="" class="img_default" height="640" src="http://www.antarajateng.com/image/2015/05/pub/20150529181308semenanan.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto; width: 580px;" title="" width="640" /></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><div id="caption_news"> Ilustrasi. Pengangkutan semen di sebuah pelabuhan </div> </td></tr> </tbody></table> <br /> <div id="caption_news"> </div> </div> </div> <div id="content_news"> Banyumas, Antara Jateng - Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap, Jawa Tengah, siap mendukung pengiriman produk Semen Bima ke luar Jawa, kata General Manager Perseroan Terbatas Pelabuhan Indonesia (Persero) III Cabang Tanjung Intan Djumadi. <br /> <br /> "Kita sudah menyiapkan alat-alat berat untuk menunjang pengiriman dari sini ke luar pulau. Mulai sekarang sudah siapkan," katanya di sela-sela peresmian pabrik Semen Bima milik PT Sinar Tambang Artha Lestari di Desa Tipar Kidul, Kecamatan Ajibarang, Banyumas, Jumat.<br /> <br /> Kendati demikian, dia memperkirakan pengiriman Semen Bima ke luar Pulau Jawa baru dapat dilakukan dalam kurun dua hingga tiga tahun ke depan sehingga saat ini belum dimuat dari Tanjung Intan.<br /> <br /> Menurut dia, hal itu disebabkan produksi Semen Bima sementara masih untuk memenuhi kebutuhan di Pulau Jawa khususnya Jawa Tengah.<br /> <br /> Akan tetapi untuk bongkar muatan bahan baku Semen Bima, kata dia, telah dilakukan di Pelabuhan Tanjung Intan.<br /> <br /> Menurut dia, hingga saat ini sudah ada enam kapal bermuatan bahan baku semen untuk kebutuhan Semen Bima yang bongkar muatan di Pelabuhan Tanjung Intan. <br /> <br /> <div class="mt10"> Editor: Achmad Zaenal M</div> <div class="date"> COPYRIGHT © 2015 </div> </div> </div>

Pelabuhan Cilacap Dukung Semen Bima Kirim ke Luar Pulau - www.antarajateng.com

Ilustrasi. Pengangkutan semen di sebuah pelabuhan Banyumas, Antara Jateng - Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap, Jawa Tengah, si...

Read more »

Perbaikan Jalur Selatan Jateng Dikebut - www.antarajateng.com

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <div class="pbrt"> <div id="image_news"> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><img alt="" class="img_default" height="427" src="http://www.antarajateng.com/image/2015/05/pub/20150528160409perbaikan-jalan.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto; width: 580px;" title="" width="640" /></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><div id="caption_news"> Ilustrasi - Pekerja menyelesaikan perbaikan jalan di jalur Selatan, Kabupaten Tegal, Jateng. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/ss/pd/14 </div> </td></tr> </tbody></table> </div> </div> <div id="content_news"> Banyumas, Antara Jateng - Perbaikan sejumlah ruas jalan di jalur selatan Jawa Tengah yang melintasi Kabupaten Cilacap dan Banyumas dikebut menjelang Ramadhan agar nyaman dan aman dilalui pemudik pada masa mudik Lebaran 2015. <br /> <br /> Dari pantauan di Banyumas, Kamis, perbaikan tidak hanya dilakukan terhadap ruas jalan nasional tetapi juga jalan provinsi yang merupakan bagian dari jalur selatan Jateng.<br /> <br /> Selain berupa penambalan pada ruas jalan nasional yang berlubang, perbaikan juga dilakukan dengan peningkatan jalan provinsi menggunakan beton, salah satunya di ruas Menganti (Banyumas) hingga Kesugihan (Cilacap) yang melanjutkan pekerjaan tahun sebelumnya.<br /> <br /> Salah seorang pekerja, Agus mengatakan bahwa proyek perkerasan jalan dengan beton di ruas Menganti-Kesugihan telah berjalan selama tiga bulan.<br /> <br /> "Saat ini tinggal penyelesaian saja karena masih satu petak yang belum dibeton, sedangkan bahu jalan tinggal ditimbun material," katanya.<br /> <br /> Peningkatan jalan dengan perkerasan beton juga dilakukan di ruas Kroya-Adipala sepanjang 4 kilometer dan saat ini telah mencapai 60 persen.<br /> <br /> Di ruas jalan tersebut juga dilakukan penggantian lantai jembatan Kali Medang.<br /> <br /> Sementara di ruas jalan nasional pada jalur selatan Jateng juga dilakukan pelebaran jalan sepanjang 5 kilometer yang terbagi dua, yakni 2 kilometer di ruas batas Jawa Barat-Karangpucung (Cilacap) dan 3 kilometer di ruas Lumbir-Wangon (Banyumas).<br /> <br /> Dalam kesempatan terpisah, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pelaksana Jalan Nasional (PJN) I Wangon-Purworejo Joko Satrio mengatakan bahwa pihaknya menargetkan perbaikan jalur selatan selesai pada H-15 Lebaran.<br /> <br /> "Nantinya, seluruh ruas jalan di jalur selatan Jateng bebas dari lubang meskipun tidak nyaman sekali, ruas jalan itu pasti akan aman dilalui pemudik," katanya.<br /> <br /> Ia mengatakan bahwa pihaknya akan terus memantau kondisi jalan di jalur selatan Jateng. <br /> <br /> <div class="mt10"> Editor: Mahmudah</div> <div class="date"> COPYRIGHT © 2015 </div> </div> </div>

Perbaikan Jalur Selatan Jateng Dikebut - www.antarajateng.com

Ilustrasi - Pekerja menyelesaikan perbaikan jalan di jalur Selatan, Kabupaten Tegal, Jateng. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/ss/pd/14 ...

Read more »

Soal Raibnya Kas Daerah, Uang BTPN Rp514 Juta Disita - www.antarajateng.com

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <div class="pbrt"> <div id="image_news"> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><img alt="" class="img_default" height="425" src="http://www.antarajateng.com/image/2015/05/pub/20150529144718btpn.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto; width: 580px;" title="" width="640" /></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><div id="caption_news"> Bank Tabungan Pensiunan Negara (BTPN). (Foto ANTARA) </div> </td></tr> </tbody></table> <br /> <div id="caption_news"> </div> </div> </div> <div id="content_news"> Semarang, Antara Jateng - Polrestabes Semarang menyita uang sebesar Rp514 juta dari Bank Tabungan Pensiunan Negara (BTPN) cabang Semarang dalam kaitan dengan pembobolan dana kas daerah pemerintah kota setempat senilai Rp22 miliar. <br /> <br /> Petugas Polrestabes mendatangi langsung kantor BTPN yang berlokasi di Jalan Pandanaran Semarang, Jumat, untuk mengambil uang yang tersimpan di dalam beberapa rekening itu.<br /> <br /> Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Semarang Ajun Komisaris Besar Sugiarto membenarkan penyitaan itu.<br /> <br /> "Sudah ada penetapan sebelumnya, ini tinggal kami ambil," katanya.<br /> <br /> Rekening Rp514 juta tersebut diperkirakan sudah berada di BTPN sejak tahun 2012.<br /> <br /> Sebelumnya, polisi telah menetapkan dua tersangka dalam pembobolan dana kas daerah Pemerintah Kota Semarang sebesar Rp22 miliar.<br /> <br /> Selain Dyah Ayu yang merupakan mantan pegawai BTPN, polisi juga menetapkan Kepala UPTD Kasda Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Semarang Suhantoro.<br /> <br /> Dalam perkara ini, polisi juga sudah memastikan sejumlah slip setoran deposito ke BTPN merupakan dokumen palsu.<br /> <br /> Hal tersebut didasarkan atas hasil pemeriksaan Laboratorium Forensik Polri cabang Semarang. <br /> <br /> <div class="mt10"> Editor: Mahmudah</div> <div class="date"> COPYRIGHT © 2015 </div> </div> </div>

Soal Raibnya Kas Daerah, Uang BTPN Rp514 Juta Disita - www.antarajateng.com

Bank Tabungan Pensiunan Negara (BTPN). (Foto ANTARA) Semarang, Antara Jateng - Polrestabes Semarang menyita uang sebesar Rp5...

Read more »

Limbah Kayu Disulap jadi Kerajinan Bernilai Jual - www.antarajateng.com

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <div class="pbrt"> <div id="image_news"> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><img alt="" class="img_default" height="428" src="http://www.antarajateng.com/image/2015/05/pub/2015051508065515kerajinan-limbah-kayu.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto; width: 580px;" title="" width="640" /></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><div id="caption_news"> Perajin menyelesaikan pembuatan patung yang terbuat dari serbuk penggergajian dan limbah kayu, di Desa Glonggong, Kec. Dolopo, Kab. Madiun, Jatim, Sabtu (2/6). FOTO ANTARA/Fikri Yusuf/ed/mes/12 </div> </td></tr> </tbody></table> <br /> <div id="caption_news"> </div> </div> </div> <div id="content_news"> Kudus, Antara Jateng - Limbah kayu dari pengrajin mebel dan ukir yang selama ini dianggap tak bernilai dan banyak yang dimanfaatkan sebagai kayu bakar, ternyata bisa disulap menjadi kerajinan unik yang lebih bernilai. <br /> <br /> <br /> Produk kerajinan yang dihasilkan oleh tangan-tangan terampil dari Desa Kaliwungu, Kecamatan Kaliwungu, Kudus, itu, berupa miniatur gazebo, gebyok, dan joglo yang harga jualnya antara ratusan ribu hingga jutaan rupiah. <br /> <br /> Hernawan, pengrajin miniatur rumah adat Kudus dari Desa Kaliwungu di Kudus, Selasa, mengungkapkan, pembuatan miniatur gazebo, gebyok dan joglo berawal dari kesulitan yang dialami dirinya bersama teman-temannya ketika mengikuti pameran kerajinan.<br /> <br /> "Setiap kali mengikuti pameran, harus membawa kerajinan gebyok yang ukurannya cukup besar," ujarnya.<br /> <br /> Selain mengalami kesulitan dalam proses pengirimannya, kata dia, biaya transportasi menuju lokasi pameran juga cukup mahal.<br /> <br /> Akhirnya, kata dia, muncul ide untuk membuat miniatur gebyok, kemudian dikembangkan membuat miniatur gazebo dan joglo.<br /> <br /> Karena banyak limbah kayu hasil pembuatan mebel dan ukir tidak terpakai, akhirnya Hernawan mencoba memanfaatkannya untuk dibuat miniatur gebyok.<br /> <br /> Dalam membuat miniatur gebyok, dirinya dibantu temannya yang juga ahli di bidang pembuatan mebel dan ukir.<br /> <br /> Lamanya pengerjaan untuk membuat satu unit miniatur gebyok tersebut, Hernawan membutuhkan waktu sekitar lima hari.<br /> <br /> "Modal yang dikeluarkan sebetulnya tidak besar karena bahan baku kayunya merupakan limbah yang tidak bernilai, sedangkan lem untuk merekatkan kayu agar membentuk miniatur gebyok memang beli dengan harga yang tidak mencapai Rp50 ribuan," ujarnya.<br /> <br /> Setelah sukses membuat miniatur gebyok, kemudian dilanjutkan dengan uji coba membuat miniatur gazebo serta joglo.<br /> <br /> "Dalam waktu dekat juga akan membuat miniatur rumah adat Kudus yang di dalamnya terdapat gebyok dan joglo," ujarnya.<br /> <br /> Jika membuat miniatur gebyok hanya butuh waktu lima hari, tidak demikian dengan pembuatan miniatur joglo dan gazebo karena masing-masing dibutuhkan waktu sembilan hari dan 11 hari.<br /> <br /> Kerajinannya itu, kini rutin diikutkan dalam pameran produk kerajinan tangan yang digelar oleh Pemkab Kudus maupun Pemprov Jateng di berbagai daerah.<br /> <br /> Pameran yang pertama kali diikuti, yakni ketika ada kirab budaya di Desa Wonosoco, Kecamatan Undaan, Kudus, pada tahun 2011.<br /> <br /> "Kini sudah sering ikut pameran, meskipun pemesanya belum banyak," ujarnya.<br /> <br /> Respons masyarakat terhadap miniatur gazebo, gebyok serta joglo, kata dia, cukup bagus dan banyak yang menyatakan minatnya, terutama dari instansi pemerintah yang siap memesan sebagai cendera mata bagi tamu dari daerah lain.<br /> <br /> Harga jual untuk miniatur gazebo Rp1,2 juta, joglo Rp1,1 juta dan gebyok Rp500 ribu.<br /> <br /> Butuh Jaringan Pemasaran<br /> Pengrajin miniatur gazebo, gebyok dan joglo yang ada di Desa Kaliwungu tersebut, mengaku tidak kesulitan mendapatkan bahan baku karena sejumlah pengrajin mebel dan ukir juga banyak yang menawarkan limbah kayunya untuk dijadikan cindera mata.<br /> <br /> Hanya saja, Hernawan mengaku, masih membutuhkan jaringan pemasaran yang handal agar pemesannya juga banyak sehingga biaya pembuatannya jauh lebih murah.<br /> <br /> "Maklum saja, pekerjaan utama saya sebagai pengrajin mebel dan ukir sedangkan pembuatan miniatur gazebo, gebyok dan joglo merupakan pekerjaan sampingan," ujarnya.<br /> <br /> Apabila pesanannya cukup banyak, dia tentunya akan mempekerjakan masyarakat sekitar yang selama ini memang banyak yang memiliki keahlian di bidang pembuatan mebel dan ukir.<br /> <br /> Sekretaris Dinas Perindustrian Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Kudus Bambang Tri Waluyo menganggap, munculnya pelaku usaha baru di Desa Kaliwungu sebagai cikal bakal lahirnya pengrajin gebyok khas Kudus perlu dikembangkan.<br /> <br /> "Kami siap memfasilitasi pengrajin tersebut untuk ikut pameran agar dilebih dikenal sehingga ketika banyak pemesannya tentu akan menciptakan lapangan kerja baru bagi warga setempat," ujarnya.<br /> <br /> Apalagi, lanjut dia, desa setempat juga sebagai desa wisata sehingga upaya pengembangan potensi yang ada juga perlu dilakukan.<br /> <br /> Ia mempersilakan, masyarakat sekitar yang memang memiliki minat di bidang mebel dan ukir untuk mengajukan proposal mengikuti pelatihan yang nantinya bisa diselenggarakan oleh Dinas Perindustrian Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Kudus.<br /> <br /> Hanya saja, lanjut dia, pelatihan tersebut baru bisa diselenggarakan pada tahun depan, termasuk kemungkinan memberikan bantuan peralatan pendukung kerja mereka.<br /> <br /> <br /> <div class="mt10"> Editor: M Hari Atmoko</div> <div class="date"> COPYRIGHT © 2015 </div> </div> </div>

Limbah Kayu Disulap jadi Kerajinan Bernilai Jual - www.antarajateng.com

Perajin menyelesaikan pembuatan patung yang terbuat dari serbuk penggergajian dan limbah kayu, di Desa Glonggong, Kec. Dolopo, Kab. ...

Read more »

Pemerintah Diminta Serius Selesaikan Masalah Gula - www.antarajateng.com

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <div class="pbrt"> <div id="image_news"> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><img alt="" class="img_default" height="480" src="http://www.antarajateng.com/image/2015/05/pub/20150529202130img20150529195438.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="" width="640" /></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><div id="caption_news"> Acara "Ngopi Bareng Ganjar" antara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan puluhan petani tebu di keresidenan Banyumas yang berlangsung di Furama Restaurant di Purwokerto, Jumat (29/5). Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk diplomasi penyelesaian berbagai masalah di yang terjadi masyarakat. </div> </td></tr> </tbody></table> <br /> <div id="caption_news"> </div> </div> </div> <div id="content_news"> Purwokerto, Antara Jateng - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berpendapat perlu ada keseriusan dari pemerintah dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi para petani tebu terkait dengan gula. <br /> <br /> <br /> "Harus ada tindakan, entah itu berbentuk regulasi atau kebijakan, tapi yang jelas butuh keseriusan pemerintah pusat terkait soal gula dan harus mengutamakan kepentingan petani tebu," kata Ganjar usai acara "Ngopi Bareng Ganjar" di Purwokerto, Jumat.<br /> <br /> Menurut Ganjar, permasalahan terkait dengan gula di Indonesia sebenarnya berada di bagian hilir atau pabrik gula yang harus direvitalisasi.<br /> <br /> "Pabrik-pabrik gula di Jateng perlu direvitalisasi dan perlu ada daya paksa sedikit dari pemerintah," ujarnya.<br /> <br /> Ganjar menjelaskan harus ada politik pergulaan yang serius dari pemerintah jika ingin swasembada gula dan Jateng sudah mendorong agar petani tebu diperhatikan dengan cara membatasi "raw sugar" sesuai per lokasi serta waktu giling.<br /> <br /> "Pemerintah harus serius dalam menangani 'raw sugar', bukan terus kita menolak impor gula karena memang kebutuhan beras kita masih kurang, namun tetap memprioritaskan tebu petani," katanya.<br /> <br /> Setiap panen tebu dan memasuki musim giling, kata Ganjar, pemerintah berkewajiban memberikan perintah kepada pabrik gula agar mau menggiling tebu dari para petani.<br /> <br /> "Kendati demikian, pabrik gula pasti lebih memilih untuk mengolah 'raw sugar' karena efisien dan menguntungkan," ujarnya. <br /> <br /> <div class="mt10"> Editor: Wisnu Adhi Nugroho</div> <div class="date"> COPYRIGHT © 2015 </div> </div> </div>

Pemerintah Diminta Serius Selesaikan Masalah Gula - www.antarajateng.com

Acara "Ngopi Bareng Ganjar" antara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan puluhan petani tebu di keresidenan Banyumas ...

Read more »

Presiden Segera Bentuk Badan Cyber Nasional

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <div class="mt10 subkanal-color slider-subkanal-sepakbola"> </div> <div class="pr5"> <div class="right w300 over-hidden ml10 mb10"> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><img alt="Presiden Joko Widodo " height="360" src="http://img1.beritasatu.com/data/media/images/medium/1428332541.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="" width="640" /></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><div class="image-captions lh16 c6 mt5 pb5 bb142ACF9 f11"> Presiden Joko Widodo (Antara/Yudhi Mahatma) </div> </td></tr> </tbody></table> <div> <div class="image-captions lh16 c6 mt5 pb5 bb142ACF9 f11"> <br /></div> </div> </div> <div class="f14 c6 bodyp"> <strong>Jakarta</strong> - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana untuk segera membentuk Badan Cyber Nasional (BCN). Badan ini memiliki tugas utama yakni memastikan terjadinya koordinasi dan kesiapan nasional terhadap ancaman di ranah siber yang holistik dan komprehensif.<br /> Oleh karena itulah, pada 3-4 Juni 2015 bakal digelar Simposium Nasional Cybersecurity yang bertajuk "Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Melalui Sistem Cybersecurity yang Komprehensif dan Holistik". Forum interaksi ilmiah ini akan diadakan di Hotel Borobudur, Jakarta.<br /> "Dengan adanya keinginan membentuk BCN, maka Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Kemko Polhukam) bekerjasama dengan Menteri Komunikasi dan Informatika (menkominfo) dan Ikatan Alumni Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) akan mengadakan Simposium Nasional Cybersecurity," kata Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Tedjo Edhy Purdijatno saat jumpa pers di Gedung Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Kamis (28/5).<br /> Dia menyatakan, simposium ini akan mengumpulkan para pihak yang selama ini telah melakukan kajian terkait BCN.<br /> "Selanjutnya, hasil dari simposium ini nantinya akan menjadi referensi bagi Presiden untuk menimbang langkah yang harus diambil atas kebijakan-kebijakan dan kerangka hukum yang dapat melindungi ranah siber Indonesia," ujarnya.<br /> Turut hadir dalam jumpa pers Menkominfo Rudyantara serta Ketua Panitia simposium Yono Reksoprodjo.<br /> Rudi menyatakan, setiap hari banyak serangan dalam dunia siber di Indonesia. Namun, dia enggan menyebutkan angka pastinya.<br /> "Datanya ada tapi sensitif. Setiap hari ada serangan, sangat banyak. Ada juga yang memanfaatkan Indonesia untuk menyerang negara tertentu," katanya.<br /> Sementara itu, Yono mengatakan, produk hukum siber yang tersedia saat ini bersifat reaktif, sehingga sulit mencegah ancaman yang rentan muncul.<br /> "Akibatnya, arsitektur penanggulanan gangguan siber <em>security</em> belum terdefinisikan secara jelas. Dengan dasar itulah maka pemerintah atas arahan Presiden telah perssiapkan pembentukan BCN," katanya<br /> Terkait simposium, dia mengungkapkan bahwa banyak pembicara yang bakal tampil.<br /> "Pada hari pertama ada dari Menko Polhukam, Menko Perekonomian, Menteri Perdagangan, Menteri Keuangan, Menteri Luar Negeri, Menteri Dalam Negeri, Menteri Pertahanan, Gubernur BI, Kepala OJK, Kepala BKPM, Kepala Kejaksaan Agung, Kapolri. Pada hari kedua ada panel diskusi yang melibatkan sejumlah praktisi dan ahli IT Indonesia," ungkapnya.<br /> "Kami juga akan buat sesi simulasi untuk melihat kemampuan kita kalau menghadapi serangan siber yang cukup serius. Simposium ditutup oleh Gubernur Lemhanas Bapak Budi Susilo Soepandji," pungkas Yono yang juga Staf Ahli Desk Siber Kemko Polhukam.<br /> <a href="http://www.suarapembaruan.com/home/" target="_blank"> <img alt="Suara Pembaruan" height="67" src="http://img1.beritasatu.com/data/media/images/original/1425469707.jpg" style="float: right;" /> </a> <br /> <div class="mt10 c6"> Carlos KY Paath/YUD</div> <div class="mt10 c6"> Suara Pembaruan</div> </div> </div> </div>

Presiden Segera Bentuk Badan Cyber Nasional

Presiden Joko Widodo (Antara/Yudhi Mahatma) ...

Read more »

JelangTutup, IHSG Tergerus 0,29 Persen

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <h1 class="mtb10 fwnormal f30" style="margin-top: 0;"> </h1> <div class="article-body lh20 f14 c32"> <div class="ml10 right inline-blok"> <div id="beacon_410ea00ca2" style="left: 0px; position: absolute; top: 0px; visibility: hidden;"> <img alt="" height="0" src="http://ad.beritasatumedia.com/b1-ads/www/delivery/lg.php?bannerid=0&campaignid=0&zoneid=59&loc=http%3A%2F%2Fwww.beritasatu.com%2Fsaham%2F278239-jelangtutup-ihsg-tergerus-029-persen.html&referer=http%3A%2F%2Fwww.beritasatu.com%2Fpasar-modal&cb=410ea00ca2" style="height: 0px; width: 0px;" width="0" /></div> </div> <div class="pr5"> <div class="right w300 over-hidden ml10 mb10"> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><img alt="Ilustrasi bursa" height="361" src="http://img1.beritasatu.com/data/media/images/medium/1420981568.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="" width="640" /></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><div class="image-captions lh16 c6 mt5 pb5 bb142ACF9 f11"> Ilustrasi bursa (Investor Daily / David Gitaroza) </div> </td></tr> </tbody></table> <div> <div class="image-captions lh16 c6 mt5 pb5 bb142ACF9 f11"> </div> </div> </div> <div class="f14 c6 bodyp"> <strong>Jakarta</strong>-Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menjelang penutupan transaksi akhir pekan ini masih didera aksi jual yang mengakibatkan indeks mengalami tekanan dan terus berada di teritori negatif. IHSG menjelang penutupan transaksi sore ini melemah 15,57 poin atau turun 0,29 persen ke level 5.221,83.<br /> Sebanyak 95 saham menguat, 187 saham melemah, dan 84 saham stagnan.<br /> Indeks LQ45 melemah 2,47 poin atau turun 0,27 persen ke level 907,75.<br /> Sektor pertambangan menjadi pemberi kontribusi terbesar bagi pelemahan indeks dengan penurunan sebesar 20,6 persen.<br /> Saham-saham yang memberi kontribusi besar bagi pelemahan indeks dan berada di jajaran <em>top looser</em> antara lain UNVR melemah Rp 1.300 (turun 2,9 persen) ke Rp 43.650, AALI melemah Rp 1.050 (turun 4 persen) ke Rp 25.175,  ITMG melemah Rp 800 (turun 5,6 persen) ke Rp 13.550, HMSP melemah Rp 500 (turun 0,7 persen) ke Rp 71.500, ADMF melemah Rp 375 (turun 6,1 persen) ke Rp 5.725.<br /> Sedangkan, saham-saham yang menguat dan berada di jajaran <em>top gainer</em> antara lain TBIG menguat Rp 625 (naik 7,1 persen) ke Rp 9.425, LPGI menguat Rp 600 (naik 11,3 persen) ke Rp 5.900, SMAR menguat Rp 300 (naik 5,6 persen) ke Rp 5.700, AKRA menguat Rp 200 (naik 3,6 persen) ke Rp 5.700, dan MIKA menguat Rp 200 (naik 0,8 persen) ke Rp 24.825.<br /> <div class="mt10 c6"> Paulus Nitbani/PCN</div> </div> </div> </div> </div>

JelangTutup, IHSG Tergerus 0,29 Persen

...

Read more »

Presiden Jokowi Akan Membuka Munas NU

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <h1 class="mtb10 fwnormal f30" style="margin-top: 0;"> </h1> <div class="pr5"> <div class="right w300 over-hidden ml10 mb10"> <div> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><img alt="Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj (kanan) menjawab sejumlah pertanyaan wartawan usai melakukan pertemuan di Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta, Rabu (24/12). " height="360" src="http://img1.beritasatu.com/data/media/images/medium/1419395342.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="" width="640" /></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><div class="image-captions lh16 c6 mt5 pb5 bb142ACF9 f11"> Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj (kanan) menjawab sejumlah pertanyaan wartawan usai melakukan pertemuan di Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta, Rabu (24/12). (Antara/Widodo S.Jusuf) </div> </td></tr> </tbody></table> </div> </div> <div class="f14 c6 bodyp"> Jakarta - Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan membuka Musyawarah Nasional Nahdlatul Ulama di Jakarta, 14-15 Juni 2015.<br /> "Pembukaan pada 14 Juni di Istora Senayan oleh Presiden Jokowi, dan pelaksanaan Munas di Gedung PBNU," kata Sekretaris Jenderal PBNU Marsudi Syuhud di Jakarta, Jumat (29/5).<br /> Forum permusyawaratan setingkat di bawah muktamar itu akan diikuti Rais Syuriyah dan Katib Syuriyah pengurus NU se-Indonesia, anggota Pleno PBNU, dan kiai-kiai khos.<br /> Munas akan membahas dan mematangkan sejumlah materi yang bakal dibawa di Muktamar NU ke-33 di Jombang, Jawa Timur, pada 1-5 Agustus 2015. "Agar nanti pembahasan di muktamar bisa lebih cepat," kata Marsudi.<br /> Materi-materi tersebut dikelompokkan menjadi Maudlu'iyyah (tematik), Waqi'iyyah (kekinian), dan Qonuniyyah (perundang-undangan). Yang masuk dalam kelompok Maudlu'iiyah antara lain pemberian ampunan meliputi grasi, amnesti, dan abolisi, serta keputusan hakim antara keadilan dan kepastian hukum.<br /> Masalah yang masuk di kelompok Waqi'iyyah adalah hukum mengingkari janji bagi pemimpin/pemerintah, hukum asuransi BPJS, pembakaran/penenggelaman kapal asing pelanggar hukum, pemakzulan pemimpin, advokat dalam tinjauan fikih, eksploitasi alam secara berlebihan, pemanfaatan sel punca (stem cell), dan alih fungsi lahan.<br /> Sementara materi yang masuk Qonuniyyah di antaranya perlindungan umat beragama melalui undang-undang, pelaksanaan pendidikan agama di sekolah, pilkada, pemanfaatan sumber daya alam, serta daftar tunggu haji.<br /> Dalam forum itu juga akan disosialisasikan mekanisme Ahlul Halli wal Aqdi dalam pemilihan Rais Aam PBNU.<br /> <div class="mt10 c6"> Antara</div> </div> </div> </div>

Presiden Jokowi Akan Membuka Munas NU

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj (kanan) menjawab sejumlah pertanyaan wartawan usai melakuka...

Read more »

Daerah Diberi Waktu Sampai September Siapkan Anggaran Pilkada Serentak

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><img height="359" src="http://sp.beritasatu.com/media/images/original/20150414184639795.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="640" /></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Ilustrasi anggaran pilkada. [Google] </td></tr> </tbody></table> [JAKARTA] Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) memberi batas waktu sampai bulan September 2015, bagi daerah untuk mempersiapkan dana penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak. <br /><br />Hal itu disampaikan JK menyusul masih ada daerah yang belum menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang berguna untuk mencairkan anggaran penyelenggaraan pilkada. Serta, masih ada daerah yang dananya memang belum bisa dicairkan. <br /><br />"Mudah-mudahan siap September, sudah ada dananya. Mungkin sekarang tidak perlu ada dananya. Tetapi, kalau September itu harus ada," kata JK di kantor Wapres, Jakarta, Jumat (29/5). <br /><br />Sementara itu, dana untuk pembentukan PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) dan PPS (Panitia Pemungutan Suara), menurut JK bisa diambil dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). <br /><br />Apalagi, lanjutnya, untuk saat ini dana yang dibutuhkan belum terlalu besar. Mengingat, tahapan pemilu baru akan memasuki proses sesungguhnya setelah pendaftaran bakal calon kepala daerah di bulan Juli 2015. <br /><br />"Pilkada bukan hal yang rumit benar. Itu (tahapannya) kan belum cetak surat suara, kan belum ada calonnya. Dana penting, tetapi kan belum terlalu besar," ujar JK. <br /><br />Terkait kesiapan dana, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam Surat Edaran KPU Nomor 259/KPU/V/2015 tertanggal 27 Mei 2015, memberi batas waktu hingga 3 Juni mendatang kepada daerah-daerah yang belum memberikan persetujuan anggaran Pilkada 2015 untuk menandatangani NPHD. <br /><br />Apabila, belum dilakukan penandatanganan NPHD maka disebutkan bahwa Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota, akan ditunda. <br /><br />Sementara itu, Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri) sendiri telah memerintahkan seluruh daerah yang akan menggelar pilkada, paling lambat mencairkan anggaran pilkada 1 Juni mendatang. Dengan kata lain, selambat-lambatnya 3 Juni anggaran sudah tersedia di rekening Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) masing-masing daerah. <br /><br />Berdasarkan pernyataan, Komisioner KPU Arief Budiman hingga 21 Mei lalu, masih ada dua daerah yang mengalami masalah terkait anggaran, yaitu masih belum menemui titik temu dalam pembahasan anggaran dengan pemerintah daerah. Akibatnya, NPHD belum ditandatangani. <br /><br />Seperti diketahui, pilkada serentak telah memasuki tahapan pembentukan PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) dan PPS (Panitia Pemungutan Suara). Sehingga, daerah diharuskan segera mencairkan dana pilkada sesuai dengan persetujuan pemerintah daerah setempat. <br /><br />Sedangkan, pada tanggal 26-28 Juli mendatang, tahapan sudah memasuki tahap pendaftaran bakal calon kepala daerah. [N-8/N-6] </div>

Daerah Diberi Waktu Sampai September Siapkan Anggaran Pilkada Serentak

Ilustrasi anggaran pilkada. [Google] [JAKARTA] Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) memberi batas waktu sampai bulan September 201...

Read more »

Jumlah Korban Gelombang Panas di India Lampaui 1.800 Jiwa

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <div class="article_txt_intro"> <div class="introduction"> <span class="zoomMe">Para pejabat mengatakan banyaknya jumlah korban tewas kemungkinan besar karena sengatan hawa panas itu lebih banyak mengimbas kaum miskin dan tunawisma, yang kecil kemungkinannya meninggal di rumah sakit.</span></div> </div> <div class="toplinks"> <div class="delimiter"> </div> </div> <div class="contentImage floatNone" style="width: 640px;"> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><a href="http://gdb.voanews.com/5414A05E-CFC1-4150-BF76-15F1B20245E8_cx0_cy9_cw0_mw1024_s_n_r1.jpg" rel="ibox" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Anak-anak di Ahmedabad, India mendinginkan diri di dalam bak plastik (28/5). Jumlah korban tewas akibat gelombang panas di India telah bertambah menjadi lebih dari 1.800 orang, kata para pejabat hari Jumat (29/5). (Foto: REUTERS/Amit Dave)."><img alt="Anak-anak di Ahmedabad, India mendinginkan diri di dalam bak plastik (28/5). Jumlah korban tewas akibat gelombang panas di India telah bertambah menjadi lebih dari 1.800 orang, kata para pejabat hari Jumat (29/5). (Foto: REUTERS/Amit Dave)." border="0" class="photo" src="http://gdb.voanews.com/5414A05E-CFC1-4150-BF76-15F1B20245E8_w640_r1_s_cx0_cy9_cw0.jpg" /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span class="imageCaption">Anak-anak di Ahmedabad, India mendinginkan diri di dalam bak plastik (28/5). Jumlah korban tewas akibat gelombang panas di India telah bertambah menjadi lebih dari 1.800 orang, kata para pejabat hari Jumat (29/5). (Foto: REUTERS/Amit Dave).</span></td></tr> </tbody></table> </div> <div id="mainMediaBig"> </div> <div class="articleLeftContainer"> <div id="mainMediaSmall"> </div> <div class="contentWidget"> <div class="boxwidget fb-like-buttons"> <div class="boxwidgetInner"> </div> </div> <div class="boxwidget "> <div class="boxwidgetInner"> <br /></div> </div> <div class="boxwidget w_poll1"> </div> <div class="boxwidget w_Quiz1c"> </div> </div> </div> <div class="articleContent"> <div class="dateblock"> <div class="article_date"> Versi terbaru per: 29.05.2015 20:50 </div> </div> <div id="ctl00_ctl00_cpAB_cp1_cbcContentBreak"> <div class="zoomMe"> <div> <span class="zoomMe">Jumlah korban tewas akibat gelombang panas di India telah bertambah menjadi lebih dari 1.800 orang, kata para pejabat hari Jumat (29/5). Sebagian besar korban suhu sangat panas itu ditemukan di negara bagian Andhra Pradesh dan Telangana, India bagian selatan.<br /> Para pejabat mengatakan banyaknya jumlah korban tewas kemungkinan besar karena sengatan hawa panas itu lebih banyak mengimbas kaum miskin dan tunawisma, yang kecil kemungkinannya mendapat perawatan di rumah sakit.<br /> Pihak berwenang India telah mendesak masyarakat agar berteduh, menutup kepala mereka dan minum banyak air.<br /> Suhu selama ini berkisar 43 derajat Celsius dan akan lebih tinggi selama sepekan ini.<br /> Suhu terpanas telah tercatat di banyak tempat, kata para pejabat.<br /> Warga di berbagai penjuru India mengeluh tentang kelangkaan air dan tanaman palawija mereka yang hangus.<br /> Di ibukota, New Delhi, kebutuhan untuk menghidupkan AC telah menguras cadangan listrik, sehingga membuat ribuan rumah mengalami pemadaman.<br /> Hujan diperkirakan akan mulai turun di bagian selatan dalam beberapa hari mendatang, sebelum kemudian jatuh merata di seluruh penjuru India.</span> </div> <hr /> <span class="copy"> </span> <div class="date"> <a href="http://www.voaindonesia.com/content/korban-gelombang-panas-di-india-mencapai-1800-jiwa/2797185.html">http://www.voaindonesia.com/content/korban-gelombang-panas-di-india-mencapai-1800-jiwa/2797185.html</a></div> </div> </div> </div> </div>

Jumlah Korban Gelombang Panas di India Lampaui 1.800 Jiwa

Para pejabat mengatakan banyaknya jumlah korban tewas kemungkinan besar karena sengatan hawa panas itu lebih banyak mengimbas kaum misk...

Read more »

Tim Transisi Lanjutkan Rencana Gelar Piala Kemerdekaan

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> </div> <div class="pic_artikel" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"> <img alt="Tim Transisi Lanjutkan Rencana Gelar Piala Kemerdekaan" class="" height="389" src="http://us.images.detik.com/content/2015/05/29/76/timtransisi1.jpg" title="Tim Transisi Lanjutkan Rencana Gelar Piala Kemerdekaan" width="640" /> <span></span> </div> <br /> <br /> <div class="artikel"> <div class="banner_inside_article"> <div class="banner_reg cad_skyp"> </div> </div> </div> <div class="leftarticle"> <div class="label_fokus l200"> <div class="jdl"> </div> </div> </div> <div class="text_detail"> <strong>Jakarta</strong> - Tim Transisi akan melanjutkan rencananya menggelar turnamen Piala Kemerdekaan. Undangan kepada klub-klub akan segera dikirimkan mulai minggu depan.<br /><br />"Pekan depan kami sudah mulai berkirim surat undangan kepada klub-klub untuk bergabung. Klub mana saja, mulai dari amatir hingga profesional," ujar Anggota Pokja Kompetisi Tim Transisi, Tommy Kurniawan, kepada wartawan di Jakarta, Jumat (29/5/2015).<br /><br />Soal jadwal <em>kick-off </em>Piala Kemerdekaan, pria yang berprofesi sebagai artis itu berharap pertengahan bulan depan, atau paling lambat setelah Idul Fitri, turnamen sudah bisa dimulai.<br /><br />"Rencananya setelah lebaran, atau saat puasa. Tapi intinya sebelum puasa, kami akan konfirmasi soal format, dan pesertanya siapa saja," tambahnya artis yang pada Pemilu 2014 dicalonkan sebagai calon anggota legislatif dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu -- tapi gagal masuk Senayan.<br /><br />Ketika ditanya soal operator, Tommy mengaku pekan depan akan diadakan open bidding. Dia mengklaim sudah ada satu operator yang bersedia menggulirkan kompetisi. Pun demikian dengan sponsor, yang disebut-sebut sedang dalam tahap penjajakan.<br /><br />"Minggu depan kami akan open bidding operator. Sudah ada satu operator yang menawarkan. Intinya, kami akan terbuka dan transparansi soal dana, anggaran dan operator.<br /><br />"Ada beberapa sponsor yang menawarkan, tapi saat ini sedang kami jajaki. Kami tidak akan memakai dana pemerintah, semua murni dari sponsor," lanjutnya.<br /><br />Lalu bagaimana dengan perangkat pertandingan? Tommy mengatakan sudah berkomunikasi dengan asosiasi wasit yang ada di Indonesia, sehingga dia pun optimistis kompetisi bisa berjalan dengan baik.<strong>(ads/a2s)</strong></div> </div>

Tim Transisi Lanjutkan Rencana Gelar Piala Kemerdekaan

Jakarta - Tim Transisi akan melanjutkan rencananya ...

Read more »

Tim Indonesia untuk Hadapi Taiwan dan Irak

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <div class="text_detail"> <strong>Jakarta</strong> - Pelatih timnas Indonesia, Pieter Huistra, telah menetapkan 25 pemain yang dipersiapkan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2018. Ada dua nama pemain yang merumput di luar negeri, yakni Andik Vermansah dan Sergio van Dijk.<br /> <br />Indonesia akan menghadapi dua laga awal Kualifikasi Piala Dunia 2018, yaitu melawan Taiwan pada 11 Juni mendatang dan Irak lima hari berselang. Untuk Kualifikasi Piala Dunia 2018, PSSI mendaftarkan total 115 nama pemain.<br /> <br />Huistra menjelaskan, dirinya sudah memilih 25 pemain berdasarkan penilaiannya. Dia mengaku membutuhkan pemain yang disiplin dan siap bekerja keras.<br /> <br />"Mereka pemain pilihan terbaik menurut saya. Itu merupakan pasukan terkuat sepakbola Indonesia. Mereka juga saya pilih murni karena memang saya mengetahui cara mereka bermain dan sesuai dengan apa yang saya inginkan," ujar Huistra.<br /> <br />"Saya sebelumnya pernah mengatakan kalau saya memerlukan pemain yang disiplin, mau berjuang keras, dan bisa menyatu dalam tim. Hal ini perlu demi meraih hasil terbaik dalam sebuah pertandingan nanti. Saya rasa mereka semua masuk dalam kriteria itu," imbuhnya.<br /><br />Terkait jadwal pemusatan latihan dan lokasi, Huistra belum memutuskan. Dia masih menunggu kejelasan keputusan FIFA soal ada tidaknya sanksi untuk Indonesia.<br /> <br />Berikut 25 pemain timnas Indonesia:<br /> <br />Kiper: I Made Wirawan (Persib Bandung), Choirul Huda (Persela Lamongan), Andritany Ardhiyasa (Persija Jakarta).<br /> <br />Bek: Yustinus Pae (Persipura Jayapura), Hasim Kipuw (Arema Indonesia), Victor Igbonefo (Arema Indonesia), Bio Paulin Pierre (Persipura Jayapura), Dominggus Fakdawer (Persipura Jayapura), Achmad Jufrianto (Persib Bandung), Ruben Karel Sanadi (Persipura Jayapura), Dias Angga Putra (Persib Bandung).<br /><br />Tengah: Hariono (Persib Bandung), I Gede Sukadana (Arema Indonesia), Raphael Maitimo (Sriwijaya FC), Imanuel Wanggai (Persipura Jayapura), Dedi Kusnandar (Persib Bandung), Nelson Alom (Persipura Jayapura), Ian Louis Kabes (Persipura Jayapura), Rachmat Hidayat (PBR), Andik Vermansah (Selangor FC), Atep (Persib Bandung), Zulham Malik Zamrun (Persipura Jayapura).<br /><br />Penyerang: Ferdinand Sinaga (Sriwijaya FC), Serginho Van Dijk (Suphanbury FC), Boaz Salossa (Persipura Jayapura).<br /><br /><strong>(ads/mfi)</strong></div> </div>

Tim Indonesia untuk Hadapi Taiwan dan Irak

Jakarta - Pelatih timnas Indonesia, Pieter Huistra, telah menetapkan 25 pemain yang dipersiapkan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2018. Ad...

Read more »

FIFA Serukan Persatuan di Tengah Skandal

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <div class="content_banner" id="ctl00_ctl00_theBannerContainer"> <br /></div> <a href="https://www.blogger.com/null" id="content" name="content"></a> <br /> <div class="contentImage floatNone" style="width: 640px;"> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><a href="http://gdb.voanews.com/4183CEF1-4B0B-40B1-B7BE-43872B85398A_cx0_cy4_cw0_mw1024_s_n_r1.jpg" rel="ibox" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Presiden FIFA Sepp Blatter memberikan pidato pembukaan di Kongres FIFA ke-65 di Zurich, Switzerland (29/5)."><img alt="Presiden FIFA Sepp Blatter memberikan pidato pembukaan di Kongres FIFA ke-65 di Zurich, Switzerland (29/5)." border="0" class="photo" height="360" src="http://gdb.voanews.com/4183CEF1-4B0B-40B1-B7BE-43872B85398A_w640_r1_s_cx0_cy4_cw0.jpg" width="640" /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><div class="watermark"> <span class="imageCaption">Presiden FIFA Sepp Blatter memberikan pidato pembukaan di Kongres FIFA ke-65 di Zurich, Switzerland (29/5).</span><a class="banner" href="http://www.voaindonesia.com/archive/sports/latest/299/320.html" id="ctl00_ctl00_theBanner"><img alt="" height="71" src="http://gdb.voanews.com/8254D866-162F-41D1-BB9C-1C9B387DC93C_w974.jpg" width="640" /></a></div> </td></tr> </tbody></table> <br /> Presiden FIFA Sepp Blatter menyerukan persatuan di kalangan semua anggota badan sepakbola ini. Ia berjanji akan berupaya mengatasi skandal korupsi organisasi itu jika terpilih kembali.<br /> Blatter berbicara dalam kongres tahunan ke-65 FIFA di Zurich Swiss, di mana para anggota hari Jumat ini akan memilih apakah ia akan menduduki masa jabatan ke-lima sebagai presiden FIFA. Penantangnya adalah Pangeran Ali bin al-Hussein dari Yordania.<br /> Blatter mengatakan penangkapan tujuh pejabat tinggi FIFA yang sedang berkumpul untuk mengikuti Kongres pada hari Rabu lalu telah “menimbulkan badai.” Tetapi Blatter mengatakan ia mengimbau dihidupkannya persatuan dan semangat tim agar FIFA dapat bergerak maju.<br /> Menurutnya, masalah-masalah itu tidak akan dihadapi FIFA jika Rusia dan Qatar tidak terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia masing-masing pada tahun 2018 dan 2022. Amerika termasuk yang kalah dalam upaya menjadi penyelenggara turnamen tahun 2022.<br /> Dakwaan yang dikeluarkan Amerika pekan ini diajukan terhadap 14 orang dengan tuduhan melakukan berbagai pelanggaran antara lain pemerasan, penipuan transaksi dan pencucian uang. Sebuah investigasi terpisah oleh Swiss juga menyelidiki dugaan salah urus dan pencucian uang, yang terkait dengan penetapan tuan rumah Piala Dunia 2018 dan 2022.<br /> Qatar hari Jumat menegaskan bahwa upayanya menjadi tuan rumah Piala Dunia dilakukan dengan penuh integritas.<br /> Hari Kamis, Blatter mengatakan federasi menghadapi lebih banyak kabar buruk lagi dan bahwa situasi beberapa bulan mendatang tidak akan mudah bagi FIFA, tetapi kepercayaan terhadap organisasi ini perlu mulai dipulihkan. “Kita tidak dapat membiarkan reputasi sepakbola dan FIFA terseret masalah ini lebih jauh lagi. Ini harus dihentikan,” ujarnya.<br /> Dua asosiasi sepakbola besar Eropa meminta Blatter agar mengundurkan diri, sebelum pemilihan presiden FIFA hari Jumat, tetapi Blatter telah menolak.<br /> <b>SAKSIKAN: Kongres FIFA ke-65</b><br /> <div class="infgraphicsAttach" style="height: 315px; width: 560px;"> <div class="embedYoutube_container"> </div> </div> ​<br /> <div class="contentImage floatNone" style="width: 640px;"> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><a href="http://gdb.voanews.com/C00B2085-C506-4E2A-BDE1-0E0E89C7AC04_mw1024_s_n.jpg" rel="ibox" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Pejabat FIFA (dari kiri ke kanan, dari atas) Rafael Esquivel, Nicolas Leoz, Jeffrey Webb, Jack Warner, Eduardo Li, Eugenio Figueredo dan Jose Maria Marin"><img alt="Pejabat FIFA (dari kiri ke kanan, dari atas) Rafael Esquivel, Nicolas Leoz, Jeffrey Webb, Jack Warner, Eduardo Li, Eugenio Figueredo dan Jose Maria Marin" border="0" class="photo" src="http://gdb.voanews.com/C00B2085-C506-4E2A-BDE1-0E0E89C7AC04_w640_s.jpg" /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span class="imageCaption">Pejabat FIFA (dari kiri ke kanan, dari atas) Rafael Esquivel, Nicolas Leoz, Jeffrey Webb, Jack Warner, Eduardo Li, Eugenio Figueredo dan Jose Maria Marin</span></td></tr> </tbody></table> </div> </div> </div>

FIFA Serukan Persatuan di Tengah Skandal

Presiden FIFA Sepp Blatter memberikan pidato pembukaan di Kongres FIFA ke-65 di Zurich, Switzerland (29/5). Pr...

Read more »

Jetis Nusawungu Kab. Cilacap, Jawa Tengah

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <iframe frameborder="0" height="450" src="https://www.google.com/maps/embed?pb=!1m18!1m12!1m3!1d15815.158519542838!2d109.37817015!3d-7.705710049999999!2m3!1f0!2f0!3f0!3m2!1i1024!2i768!4f13.1!3m3!1m2!1s0x2e6538277d3961ad%3A0x5027a76e35724d0!2sJetis%2C+Nusawungu%2C+Kab.+Cilacap%2C+Jawa+Tengah!5e0!3m2!1sid!2sid!4v1432782454955" style="border: 0;" width="600"></iframe><br /> <div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <br /> https://goo.gl/maps/K8eJU</div> </div>

Jetis Nusawungu Kab. Cilacap, Jawa Tengah

https://goo.gl/maps/K8eJU

Read more »

Seleksi Pimpinan KPK

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><img height="200" src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/05/25/184559420150525-161955780x390.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pansel Pemimpin KPK</td></tr> </tbody></table> Hal terpenting yang mesti dicatat: masa depan KPK bergantung pada ketepatan pilihan Anda semua. Selamat bekerja sembilan srikandi! <br /> <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/05/26/132922920150526-121044t.jpg" /> <br />Selasa, 26 Mei 2015 | 14:23 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/26/14231941/31.Agustus.Batas.Akhir.Pansel.KPK.Serahkan.Nama.Calon.ke.Jokowi">31 Agustus, Batas Akhir Pansel KPK Serahkan Nama Calon ke Jokowi</a> <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/20/150403820130403-123846t.JPG" /> <br />Selasa, 26 Mei 2015 | 14:06 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/26/14065951/Parpol.Dipersilakan.Usul.Calon.Pimpinan.KPK.ke.Pansel">Parpol Dipersilakan Usul Calon Pimpinan KPK ke Pansel</a> <br />All News <br /> Urutkan berdasarkan: <a href="http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/3182/1/seleksi.pimpinan.kpk?sort=asc">Terbaru</a> | <a href="http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/3182/1/seleksi.pimpinan.kpk?sort=desc">Terlama</a> <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/05/25/184559420150525-161955t.jpg" /> <br /> <br />Selasa, 26 Mei 2015 | 15:03 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/26/15030091/Pansel.Pemimpin.KPK">Pansel Pemimpin KPK</a> <br /><br />Hal terpenting yang mesti dicatat: masa depan KPK bergantung pada ketepatan pilihan Anda semua. Selamat bekerja sembilan srikandi! <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/05/26/132922920150526-121044t.jpg" /> <br /> <br />Selasa, 26 Mei 2015 | 14:23 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/26/14231941/31.Agustus.Batas.Akhir.Pansel.KPK.Serahkan.Nama.Calon.ke.Jokowi">31 Agustus, Batas Akhir Pansel KPK Serahkan Nama Calon ke Jokowi</a> <br /><br />Pada 31 Agustus 2015, Pansel KPK sudah harus menyerahkan nama hasil seleksi kepada Presiden Joko Widodo sebelum diteruskan ke Dewan Perwakilan Rakyat. <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/20/150403820130403-123846t.JPG" /> <br /> <br />Selasa, 26 Mei 2015 | 14:06 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/26/14065951/Parpol.Dipersilakan.Usul.Calon.Pimpinan.KPK.ke.Pansel">Parpol Dipersilakan Usul Calon Pimpinan KPK ke Pansel</a> <br /><br />Pantia seleksi calon pimpinan KPK terbuka terhadap setiap usulan nama calon. <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/08/14/0508551KPKt.jpg" /> <br /> <br />Selasa, 26 Mei 2015 | 13:45 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/26/13453531/Mau.Jadi.Pimpinan.KPK.Ini.Syaratnya">Mau Jadi Pimpinan KPK? Ini Syaratnya</a> <br /><br />Panitia seleksi calon pimpinan KPK mulai membuka pendaftaran pada 5-24 Juni 2015. Pansel membuka pintu bagi semua elemen masyarakat untuk mendaftar sebagai calon pimpinan KPK. <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/05/25/195907820150525-144902t.jpg" /> <br /> <br />Senin, 25 Mei 2015 | 20:28 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/25/20281061/Pansel.KPK.Gandeng.PPATK.Telusuri.Jejak.Rekam.Calon">Pansel KPK Gandeng PPATK Telusuri Jejak Rekam Calon</a> <br /><br />Selain PPATK, juga akan ada lembaga lain yang akan dilibatkan. Namun, Betty belum mau menyebutkannya karena Pansel masih akan terlebih dulu melakukan rapat internal. <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/05/25/184559420150525-161955t.jpg" /> <br /> <br />Senin, 25 Mei 2015 | 19:42 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/25/19423201/Pansel.KPK.Kami.Tak.Bisa.Diintervensi.">Pansel KPK: Kami Tak Bisa Diintervensi!</a> <br /><br />"Salah satu alasan kenapa kami dipilih, karena kami bersembilan ini independen. Jadi Insya Allah kami tidak bisa diintervensi," kata Betty. <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/05/25/184559420150525-161955t.jpg" /> <br /> <br />Senin, 25 Mei 2015 | 18:55 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/25/18555301/Berbagai.Pakar.di.Pansel.Diinginkan.Jokowi.agar.KPK.Jadi.Kuat">Berbagai Pakar di Pansel Diinginkan Jokowi agar KPK Jadi Kuat</a> <br /><br />"Saya berharap agar pimpinan KPK yang kelak terpilih bisa memperkuat institusi KPK, sekali lagi memperkuat institusi KPK. Oleh karena itu, selain menguasai hukum, pimpinan KPK juga harus dilengkapi dengan kompetensi manajemen, pembangunan institusi." <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/05/23/1149121010-fot0158t.JPG" /> <br /> <br />Senin, 25 Mei 2015 | 10:54 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/25/10545931/Pukul.15.00.WIB.Jokowi.Bertemu.Pansel.KPK">Pukul 15.00 WIB, Jokowi Bertemu Pansel KPK</a> <br /><br />Presiden Joko Widodo akan bertemu dengan panitia seleksi pimpinan KPK, Senin (25/5/2015). Presiden akan memberikan pengarahan sebelum Pansel bekerja menyeleksi nama-nama calon pimpinan KPK. <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/05/23/1149121010-fot0158t.JPG" /> <br /> <br />Minggu, 24 Mei 2015 | 15:00 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/24/15000011/.Kerjaan.Baru.Itu.Bernama.Pansel">"Kerjaan" Baru Itu Bernama Pansel</a> <br /><br />Dalam sepekan terakhir, perhatian publik tersita oleh keberadaan panitia seleksi (pansel) baru yang dibentuk pemerintah, yakni Pansel Calon Pimpinan KPK. <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/05/23/0721340010-fot0151t.JPG" /> <br /> <br />Sabtu, 23 Mei 2015 | 15:03 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/23/15030081/Srikandi.Angkat.Reputasi.Jokowi">Srikandi Angkat Reputasi Jokowi</a> <br /><br />Pada akhirnya, Jokowi kembali menemukan momentum untuk memperbaiki reputasinya. Kali ini, sembilan srikandi yang diangkat menjadi anggota Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan KPK yang menjadi penyelamat Jokowi. <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/04/14/170701520150414-152531t.jpg" /> <br /> <br />Sabtu, 23 Mei 2015 | 14:59 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/23/14593671/Agar.Independen.Anggota.Pansel.KPK.Diminta.Nonaktif.dari.Jabatan.Lain">Agar Independen, Anggota Pansel KPK Diminta Nonaktif dari Jabatan Lain</a> <br /><br />Direktur Populi Center Nico Harjanto berpendapat sebaiknya Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi menonaktifkan diri dari jabatan lain agar independensinya terjaga. <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/05/23/1234519IMG-20150523-105449t.jpg" /> <br /> <br />Sabtu, 23 Mei 2015 | 12:37 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/23/12373011/Srikandi.Pansel.KPK.Diharapkan.Pacu.Semangat.Perempuan.Jadi.Pimpinan.KPK">Srikandi Pansel KPK Diharapkan Pacu Semangat Perempuan Jadi Pimpinan KPK</a> <br /><br />Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar, Meutya Hafid, berharap kaum perempuan semakin percaya diri untuk ikut dalam seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi. <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/03/26/210653220150326-162301t.jpg" /> <br /> <br />Sabtu, 23 Mei 2015 | 10:55 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/23/10553651/Grace.Natalie.Saya.Harap.Pansel.KPK.Dilihat.Kinerjanya.Tak.Lagi.soal.Gender">Grace Natalie: Saya Harap Pansel KPK Dilihat Kinerjanya, Tak Lagi soal Gender</a> <br /><br />Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia Grace Natalie berharap masyarakat menilai Pansel KPK dari kinerja mereka, bukan soal siapa yang menjadi pansel. <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/05/22/1849527010-fot0147t.JPG" /> <br /> <br />Jumat, 22 Mei 2015 | 23:18 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/22/23180031/Beban.Berat.Menanti.Pansel.KPK">Beban Berat Menanti Pansel KPK</a> <br /><br />Beban berat menanti Panitia Seleksi Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi yang beranggotakan sembilan perempuan. <br /> <br /> <img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/05/21/090444220150521-0754291t.JPG" /><br /> <br />Jumat, 22 Mei 2015 | 21:49 WIB <br /><a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2015/05/22/21491921/Pertaruhkan.Nama.Baik.Perempuan.Pansel.KPK.Harus.Kerja.Maksimal">Pertaruhkan Nama Baik Perempuan, Pansel KPK Harus Kerja Maksimal</a> <br /><br />Ketua Umum Srikandi Hanura ini menilai, sejauh ini masyarakat luas menanggapi secara positif Pansel KPK yang dibentuk Jokowi. Artinya, memang kredibilitas serta kapasitas pansel ini mumpuni untuk melaksanakan tugas yang akan dibebankan. </div>

Seleksi Pimpinan KPK

Pansel Pemimpin KPK Hal terpenting yang mesti dicatat: masa depan KPK bergantung pada ketepatan pilihan Anda semua. Selamat bekerja sem...

Read more »

31 Agustus, Batas Akhir Pansel KPK Serahkan Nama Calon ke Jokowi

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <div class="mb1"> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><img height="320" src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/05/26/132922920150526-121044780x390.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="640" /></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span class="pb_10 author">KOMPAS.com/Sabrina Asril</span> Panitia seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan pendaftaran mulai dilakukan 5-24 Juni 2015.</td></tr> </tbody></table> </div> <span class="kcmread1114"><strong>JAKARTA, KOMPAS.com</strong> - Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan bekerja selama tiga bulan. Pada 31 Agustus 2015, Pansel KPK sudah harus menyerahkan nama hasil seleksi kepada Presiden Joko Widodo sebelum diteruskan ke Dewan Perwakilan Rakyat.<br /> "Sampai 31 Agustus, kami target sampaikan calon pimpinan KPK ke Presiden. Nanti akan ada delapan calon," kata juru bicara Pansel KPK, Betti Alisjahbana, dalam jumpa pers di kantor Sekretariat Negara, Selasa (26/5/2015).<br /> Pada tahap pertama, Pansel KPK membuka pendaftaran melalui pos ataupun surat elektronik pada 5-24 Juni 2015 atau 14 hari kerja. Setelah pendaftaran ditutup, Pansel KPK akan mengumumkan nama-nama pendaftar.<br /> "Pada 27 Juni-26 Juli, yaitu sebulan, kami mengundang tanggapan masyarakat. Setelah itu ada penelaahan makalah, <em>assesment</em>, penelusuran rekam jejak, dan wawancara," ucap Betti.<br /> Di dalam proses penelusuran jejak rekam, Pansel KPK berencana bekerja sama dengan instansi lain, seperti Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). PPATK memberikan latar belakang kekayaan yang selama ini didapat para calon.<br /> Menurut Betti, waktu tiga bulan seleksi oleh Pansel KPK ini sudah mempertimbangkan proses seleksi di DPR. Karena masa jabatan pimpinan KPK saat ini akan habis pada Desember 2015, maka Pansel KPK memberikan jeda waktu cukup lama bagi DPR untuk memproses nama-nama calon pimpinan KPK yang akan diserahkan Presiden Joko Widodo.</span></div>

31 Agustus, Batas Akhir Pansel KPK Serahkan Nama Calon ke Jokowi

KOMPAS.com/Sabrina Asril Panitia seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan pendaftaran mul...

Read more »

Profil Sembilan "Srikandi" Pansel KPK

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <div style="text-align: center;"> Ini Profil Sembilan "Srikandi" Pansel KPK </div> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><img height="318" src="http://assets.kompas.com/data/photo/2015/05/21/2042133010-fot0138780x390.JPG" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="640" /></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO Direktur Mandiri Institute Destry Damayanti (kanan) dalam diskusi bertema </td></tr> </tbody></table> JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo mengumumkan terbentuknya panitia seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi, Kamis (21/5/2015) pagi. Sembilan "Srikandi" dengan keahlian berbeda-beda dipilih menjadi panitia seleksi tersebut.<br /><br />Munculnya sembilan perempuan dalam pansel itu cukup mengejutkan. Sebelum Presiden mengumumkan nama-nama mereka, ada sejumlah nama akademisi yang disebut-sebut akan menjadi anggota pansel, semuanya laki-laki. Keputusan Jokowi ini mendapat respons tinggi dari berbagai kalangan.<br /><br />Berikut ini profil masing-masing anggota Pansel KPK sebagaimana dihimpun oleh Kompas:<br /><br />1. Destry Damayanti<br />Jabatan: Ketua merangkap anggota.<br /><br />Pendidikan:<br />- S-1 Ekonomi Universitas Indonesia.<br />- S-2 Field of Regional Science Cornell University, New York, AS.<br /><br />Karier:<br />- Asisten peneliti di Harvard Institute for International Development (HIID), Januari-Agustus 1989.<br />- Peneliti di Institut Manajemen FEUI, Agustus 1989-Agustus 1990.<br />- Peneliti di Pusat Antar Universitas untuk Ekonomi, Fakultas Ekonomi UI, Agustus 1993-Agustus 1995.<br />- Badan Analisa Keuangan dan Moneter (BAKM), Kementerian Keuangan, Agustus 1992-Maret 1997.<br />- Ekonom di Citibank Indonesia, April 1997-Mei 2000.<br />- Penasihat Ekonomi untuk Kedutaan Inggris Jakarta, Juni 2000-November 2003.<br />- Pengajar dan peneliti di LPEM-FEUI, Juli 2005-Juni 2006.<br />- Ekonom Kepala di PT Mandiri Sekuritas, Juli 2006-April 2011.<br />- Ekonom Kepala PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Mei 2011-sekarang.<br /><br /> <br /><br /><br />2. Eny Nurbaningsih<br />Jabatan: Wakil ketua merangkap anggota. <br /><br />Tempat dan Tanggal Lahir:<br />Pangkal Pinang, 27 Juni 1962.<br /><br />Pekerjaan:<br />Dosen Hukum Tata Negara, UGM, Yogyakarta.<br /><br />Pendidikan:<br />- Doktor, Program Pascasarjana Fakultas Hukum UGM. Fakultas Hukum UGM, Indonesia, Januari 2009-April 2011. Tesis: "Aktualisasi Pengaturan Wewenang Mengatur Urusan Daerah dalam Peraturan Daerah".<br />- Master, Program Pascasarjana Unpad Bandung, Unpad Bandung, Indonesia, 1995.<br />- Sarjana, Fakultas Hukum UGM Yogyakarta, UGM, Indonesia, 1981.<br /><br />Penghargaan:<br />Piagam tanda kehormatan Presiden Republik Indonesia, tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya 10 tahun, pemerintah, 2007.<br /><br />Karier:<br />- Penasihat, Januari 2009-sekarang, Pusat Kajian Dampak Regulasi dan Otonomi Daerah (Sadar-Otda).<br />- Legal consultant, Januari 2007-sekarang, Swisscontact.<br />- Sekretaris Umum Asosiasi Pengajar HTN-HAN Provinsi DIY, Januari 2005-sekarang, Asosiasi Daerah.<br />- Kepala Bidang Hukum dan Tata Laksana Universitas Gadjah Mada, Januari 2004-sekarang, UGM.<br />- Staf Ahli Hukum DPRD Kota Yogyakarta, Januari 2004-sekarang, DPRD Kota Yogyakarta.<br />- Sekretaris I Asosiasi Pengajar HTN–HAN Tingkat Nasional, Januari 2003-sekarang, Asosiasi Pusat.<br />- Trainee in training and course, Institut International Des Droits De L'Homme International Institut Of Human Rights Strasbourg, 33rd Study Session International Protection of The Right to Life, Juli 2002.<br /><br />Riwayat dan keahlian:<br />- Ketua Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.<br /> - Dosen Hukum Tata Negara Fakultas Hukum UGM.<br /><br /> <br /><br /><br />3. Dr Yenti Garnasih<br />Jabatan: Anggota.<br />Tempat dan tanggal lahir: Sukabumi, 11 Januari 1959. <br /><br />Pekerjaan:<br />Dosen Hukum Pidana Bidang Ekonomi dan Tindak Pidana Khusus Fakultas Hukum, Universitas Trisakti, Jakarta. <br /><br />Pendidikan:<br />- S-1, Fakultas Hukum, Universitas Pakuan.<br />- S-2, Fakultas Hukum, Universitas Indonesia.<br />- Doktor Fakultas Hukum, Universitas Indonesia, 2003.<br /><br />Aktivitas lain:<br />Pusat Studi Hukum Pidana (PSHP) Universitas Trisakti dan Study Center for Nationality, Human Rights and Democracy, Universitas Trisakti.<br /><br /> <br /><br /><br />4. Supra Wimbarti, MSc, PhD<br />Jabatan: Anggota.<br /><br />Pekerjaan:<br />- Dekan Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. <br />- Ahli psikologi SDM dan pendidikan.<br /><br />Pendidikan:<br />- Non-degree, Dept of Social Studies, Ware College, England, 1984.<br />- Sarjana, Dept of Psychology, Universitas Gadjah Mada, Indonesia, 1985.<br />- S-2, MSc, Dept of Family Relations and Child Development, Oklahoma State University, Stillwater, Oklahoma, AS (beasiswa Fulbright), 1990.<br />- PhD, Dept of Psychology, University of Southern. California, Los Angeles, AS (beasiswa USC), 2002.<br /><br />Aktivitas:<br />- Trainer untuk International Deans’ Course for South-East Asia, diadakan oleh DAAD, 2012.<br />- Anggota gugus tugas untuk Kerangka Kompetensi Nasional Indonesia (KKNI), 2011-2012.<br />- Konsultan (member) Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI untuk pengembangan National Planning for Tourism Development (RIPPNas) bidang sumber daya manusia, 2010.<br />- Anggota Dewan Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.<br />- Sekretaris Senat Akademik Universitas Gadjah Mada.<br /><br />Penghargaan:<br />- Japanese Government for South East Asian Youth Exchange Program, 1980.<br />- British Woman’s Council to Study in the College of Social Studies, Ware College, England, 1983-1984.<br />- Department of Home Economics for Best Graduate Student, Oklahoma State University, AS, 1990.<br />- American Government (via Fulbright) Masters Program at Oklahoma State University, AS, 1988-1990.<br />- University of Southern California, Los Angeles, AS, beasiswa doktoral, 1991-1993 dan 1995-1996.<br />- Mahasiswa Terbaik Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada, 1993.<br />- DSE, Jerman, keikutsertaan selama 2 bulan untuk Unistaff Development at University of Kassel, 2000.<br />- Swedish Government, keikutsertaan pelatihan selama 3 minggu di International Human Rights, University of Lund, Swedia, Oktober 2001.<br />- Dirjen Pendidikan Tinggi Republik Indonesia untuk Program of Academic Recharging (PAR) to University of Southern California, AS, 2009.<br />- President of Republic of Indonesia: Satyalancana Karya Satya for 25 years in service as civil servant employee, 2011.<br /><br /> <br /><br /><br />5. Natalia Subagyo, MSc<br />Jabatan: Anggota<br /><br />Pekerjaan:<br />Anggota Tim Sembilan PSSI.<br /><br />Karier:<br />Ketua Dewan Transparansi Internasional Indonesia.<br /><br />Riwayat dan keahlian:<br />Ahli tata kelola pemerintahan, Sekretaris Tim Independen Reformasi Birokrasi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.<br /><br /> <br /><br /><br />6. Dani Sadiawati SH, LLM<br />Jabatan: Anggota.<br /><br />Pekerjaan:<br />Direktur Analisa Peraturan Perundang-undangan, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).<br /><br />Pendidikan:<br />- S-1, Fakultas Hukum Universitas Indonesia (1987)<br />- S-2, University of Leiden di bidang Public International Law, Belanda.<br />- Doktor, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (2004).<br /><br /> <br /><br /><br />7. Meutia Ganie Rochman<br />Jabatan: Anggota<br /><br />Pekerjaan:<br />Ahli sosiologi korupsi dan modal sosial, dosen FISIP Universitas Indonesia.<br /><br />Pendidikan:<br />- S-1, FISIP, Universitas Indonesia.<br />- Doktor, Fakultas Ilmu Sosial Radboud University Nitjmegen, Belanda.<br /><br />Penghargaan:<br />Publikasinya masuk dalam Asian Journal of Social Science.<br /><br /> <br /><br /><br />8. Prof Dr Harkristuti Harkrisnowo<br />Jabatan: Anggota.<br /><br />Tempat dan tanggal lahir: Bogor, Jawa Barat, 25 Januari 1956. <br /><br /><br />Pekerjaan:<br />Dosen Program Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1993-sekarang.<br /><br />Pendidikan:<br />- Fakultas Hukum Universitas Indonesia (UI), Jakarta (1979).<br />- Magister Ilmu Hukum Universitas Indonesia (UI), Jakarta (1983).<br />- Master of Arts College of Criminal Justice, Sam Houston State University, Huntsville, Texas, AS (1988).<br />- Philosophiae Doctor College of Criminal Justice, Sam Houston State University, Huntsville, Texas, AS, 1991.<br /><br />Disertasi:<br />"Juvenile Justice in Indonesia: A Socio Legal Perspective Human Rights Reporting: National Capacity Strengthening, Office of the Commissi, Italia, 2000".<br /><br />Karier:<br />- Pengacara/advokat Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FH-UI), Jakarta.<br />- Dosen Hukum Pidana Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FH-UI), Jakarta, 1981-sekarang.<br />- Konsultan hukum Benedicta and Harkris Legal & Business Consultant, 1983-1985.<br />- Pengajar Program Magister Kajian Wanita Universitas Indonesia (UI), 1991-1995.<br />- Staf Ahli Konsorsium Ilmu Hukum Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta, 1991-1998.<br /><br />Riwayat dan keahlian:<br />- Ketua Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. <br />- Mantan Dirjen Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum dan HAM. <br />- Dosen Hukum Pidana dan HAM Fakultas Hukum UI. <br /><br /> <br /><br />9. Betti Alisjahbana<br />Jabatan: Anggota.<br /><br />Tempat dan tanggal lahir: Bandung, Jawa Barat, 2 Agustus 1960.<br /><br />Pekerjaan:<br />GM IBM Indonesia. <br /><br />Pendidikan:<br />- Asia Pacific Global Leadership Development, Tokyo, Jepang, 2001.<br />- Global Leadership Workshop, Armonk, New York, AS, 1999.<br />- Asia Pacific Leadership Workshop, Singapura, 1997.<br />- Business Management Institute, Armonk, New York, AS, 1996.<br />- Finance For Marketing, Sydney, Australia, 1995.<br />- Marketing School, Hongkong, 1986.<br />- S-1 Arsitektur, Institut Teknologi Bandung, Indonesia, 1994. <br /><br />Karier:<br />- Presiden Direktur IBM.<br />- Founder PT Quantum Business Internasional.<br />- Komisaris PT Garuda Indonesia, Tbk.</div>

Profil Sembilan "Srikandi" Pansel KPK

Ini Profil Sembilan "Srikandi" Pansel KPK KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO Direktur Mandiri Institute Destry Damayanti (kanan) dalam di...

Read more »